Perusahaan memiliki pengeluaran dalam bentuk pembayaran kompensasi untuk karyawannya pekerja. Perusahaan juga memiiki pengeluaran lain, diantaranya pembelian bahan, pajak, bunga pinjaman, denda pinjaman, dan sebagainya.
Kegiatan perusahaan dalam mengatur pengeluaran mengajarkan bahwa pihak yang menikmati pengeluaran adalah para penjual, pemerintah dan bank. Penjual menikmati keuntungan, pemerintah mendapatkan pajak, bank mendapatkan uang administrasi, provisi, komisi, bunga dan denda, sedangkan pekerja tidak mendapatkan sepeser pun dari pengeluaran tersebut